53 Jemaah Haji Meninggal Dunia, Mayoritas Derita Penyakit Penyerta

Sebanyak 53 jemaah haji asal Indonesia dilaporkan meninggal dunia di Tanah Suci hingga Sabtu (25/5/2025). Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, sebagian besar dari mereka memiliki riwayat penyakit bawaan atau komorbid.

Jemaah Haji Meninggal Dunia Akibat Penyakit Penyerta


Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes, dr. Liliek Marhaendro Susilo, menyampaikan bahwa para jemaah yang wafat kebanyakan mengalami gangguan jantung, hipertensi, dan diabetes. Penyakit-penyakit ini menjadi penyebab utama kematian di tengah aktivitas ibadah yang sangat padat dan kondisi cuaca ekstrem di Arab Saudi.

Lebih lanjut, Kemenkes mengimbau agar jemaah haji, terutama lansia, menjaga kesehatan dan rutin memeriksakan kondisi tubuh ke tim medis yang telah disiapkan. Selain itu, penggunaan alat pelindung diri seperti masker, topi, dan konsumsi air yang cukup sangat disarankan untuk mencegah dehidrasi dan kelelahan.

Pemerintah berharap angka kematian dapat ditekan dengan optimalisasi layanan kesehatan, edukasi kepada jemaah, serta pemantauan kondisi kesehatan secara berkala selama masa ibadah haji.

One thought on “53 Jemaah Haji Meninggal Dunia, Mayoritas Derita Penyakit Penyerta

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *