BATULICIN – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu menggelar Temu Forum Anak Daerah (FAD) 2025 di Pendopo Kantor Bupati Batulicin, Kamis (3 Juli 2025). Dalam sambutannya, Asisten Administrasi Umum, Hj. Narni, menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai upaya memperkuat komitmen pemerintah daerah untuk meraih predikat Kabupaten Layak Anak (KLA) Nindya.
Kegiatan ini menjadi ajang partisipatif bagi anak-anak dari berbagai kecamatan untuk berdiskusi, menyampaikan aspirasi, dan memahami hak serta kewajiban mereka dalam pembangunan daerah. Narni juga menyampaikan pesan Bupati Andi Rudi Latif yang berharap forum ini menjadi sarana pengembangan potensi dan karakter anak-anak Tanah Bumbu.
Forum ini diikuti oleh puluhan peserta, termasuk anggota Forum Anak tingkat desa dan kecamatan, serta perwakilan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB). Materi yang disampaikan dalam forum mencakup pemenuhan hak anak, perlindungan dari kekerasan, peran anak dalam pembangunan, hingga partisipasi anak dalam perencanaan program desa.
Selain sesi diskusi, forum juga diisi dengan simulasi advokasi dan pelatihan kepemimpinan anak, yang bertujuan membentuk karakter pemimpin masa depan yang peduli terhadap isu-isu sosial. Peserta juga diajak menyusun rencana aksi dan rekomendasi yang akan disampaikan kepada pemerintah daerah untuk ditindaklanjuti sebagai bagian dari kebijakan pembangunan berwawasan anak.
Acara ditutup dengan deklarasi komitmen bersama seluruh peserta dan stakeholder untuk mendukung Tanah Bumbu meraih KLA kategori Nindya. Forum ini menjadi bukti nyata bahwa anak-anak bukan sekadar objek pembangunan, tetapi subjek aktif yang mampu memberikan kontribusi nyata untuk masa depan daerah.
Melalui kegiatan ini, diharapkan akan tercipta generasi muda Tanah Bumbu yang kreatif, inovatif, serta memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan sosialnya. Temu Forum Anak Daerah ini juga memperkuat sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan anak-anak dalam mewujudkan Tanah Bumbu sebagai kabupaten ramah anak yang inklusif dan berkeadilan.
Temu Forum Anak: Penguatan Komitmen Menuju KLA Nindya
